Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Senin, 20 Desember 2021 | 19:41 WIB
Rakor Polda Banten bareng Polda Lampung bahas pengamanan Nataru di Rupatama Polda Banten, Senin (20/12/2021). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polda Banten dan Polda Lampung serta pemerintah daerah menggelar rapat koordinasi (rakor) eksternal di Rupatama Polda Banten, Senin (20/12/2021). 

Rakor dipimpin Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto didampingi Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari dan para pejabat utama (PJU) Polda Banten.

Hadir juga Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno, PJU Polda Lampung, Kadinkes Provinsi Banten, KSKP Banten, BMKG Provinsi Banten, KSOP Banten dan Forkopimda Provinsi Banten.

"Rakor ini merupakan wujud kesiapan Polri, pemerintah daerah, dan segenap elemen masyarakat menjelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif sehingga masyarakat dapat merayakan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 dengan aman dimasa pandemi COVID-19," kata Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Pemerintah Perpanjang PPKM Luar Jawa-Bali hingga 3 Januari 2022

Rudy mengatakan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 pada saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pemerintah telah membuat kebijakan diantaranya pengaturan di rumah ibadah atau gereja, pengaturan perayaan Tahun Baru 2022, pengaturan tempat perbelanjaan, pengaturan di tempat wisata lokal, peniadaan mudik, pengaturan cuti periode libur natal dan tahun baru serta mobilitas masyarakat.

"Sejalan dengan adanya varian baru COVID-19 yaitu Omicron di Indonesia, kita harus tetap menjalankan arahan Presiden RI tentang pelaksanaan 3T yaitu Testing, Tracing dan Treatment," kata Kapolda Banten.

Menurut dia, dalam pelaksanaan pengamanan natal dan tahun baru tidak ada penyekatan, namun yang ada pembatasan dan ini perlu diantisipasi bersama.

"Harus kita sepakati polanya, baik dari Polda Banten maupun Polda Lampung," kata Rudy Heriyanto.

Rudy Heriyanto mengatakan, terkait lalu lintas masih menjadi kendala karena ada wacana pemberlakukan ganjil-genap di Tol wilayah Jawa, sedangkan di Tol Sumatera tidak diberlakukan ganjil genap.

Baca Juga: Kemenhub Sebut Ganjil-Genap di Tol Saat Nataru Sangat Mungkin Dilakukan, Jika...

"Silahkan agar dikoordinasikan dengan baik bagaimana komitmen dari pemerintah jika diberlakukan ganjil genap di tol wilayah Sumatera," kata Rudy Heriyanto.

Load More