SuaraLampung.id - Kecelakaan yang terjadi di jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) didominasi faktot pengemudi yang mengantuk.
Selain itu, faktor lain yang juga menjadi penyumbang kecelakaan di tol Bakter adalah terjadinya ban pecah.
Branch Manager Ruas Tol Bakter PT Hutama Karya (Persero), Hanung mengatakan di tahun 2021 HK Ruas Bakter mencatat telah terjadi 95 kecelakaan lalu lintas.
Faktor penyebabnya yakni sopir mengantuk sebanyak 41 kejadian serta pecah ban 24 kejadian dan sisanya disebabkan faktor lainnya.
"Tingkat kecelakaan tahun ini masih dibilang rendah jika dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai 110 kejadian di JTTS ruas Bakter," kata dia, Selasa (30/11/2021) dikutip dari ANTARA.
Ia mengatakan untuk mengurangi angka kecelakaan di JTTS, pihaknya telah melakukan beberapa upaya seperti melakukan operasi mengantuk bersama PJR Polda Lampung satu bulan sekali yang dimulai dari pukul 00.00 WIB sampai jam 04.00 WIB.
Upaya lainnya yakni melakukan teguran secara simpatik kepada pengguna jalan di di gerbang-gerbang masuk JTTS, memasang imbauan-imbauan melalui VMS dengan kalimat yang keras seperti "Nyupir sambil ngantuk? Celaka!.
"Kami juga terus intensifkan patroli jalan tol pada jam rawan kecelakaan antara pukul 00.00 - 05.00 WIB," kata dia.
Namun, lanjut dia, upaya-upaya yang dilakukan guna mengurangi angka kecelakaan tersebut tidak akan berarti apa-apa apabila tidak dibarengi dengan kesadaran pengguna jalan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Jalan Lingkar Kota Salatiga, Seorang Polisi Dikabarkan Meninggal Dunia
"Oleh karena kami harap juga kesadaran pengendara dapat meningkat dan bijaksana dalam berkendara," ujarnya.
Hanung mengimbau agar pengguna jalan atau pengendara dapat memastikan kondisinya fit dan tidak mengantuk saat melintasi JTTS, serta selalu memeriksa kesehatan kendaraan yang akan dibawa sehingga dapat mengurangi resiko kecelakaan.
"Bila pengendara mengantuk di tengah jalan sebaiknya beristrirahat terlebih dahulu di rest area yang telah disediakan," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Dukung Asta Cita, BRI Salurkan BLTS Kesra Tahap I Senilai Rp4,4 Triliun untuk 4,9 Juta Keluarga
-
BRI Naikkelaskan UMKM dengan Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro
-
Tragis! Bayi Dibuang di Dekat Kandang Sapi di Lampung Utara, Ari-Ari Masih Menempel
-
Penyebab Harimau Sumatera Mati di Lembah Hijau
-
Remaja Putri di Pringsewu Hamil 7 Bulan, Pelaku Ayah Tiri Diringkus Polisi