SuaraLampung.id - Dua petugas patroli Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) tewas akibat kecelakaan maut di ruas tol KM 110+000 Jalur A, Jalan Tol Bakauheni Terbanggi Besar, Selasa (5/10/2021).
"Dua orang yang meninggal dunia itu merupakan petugas dari PT Marga Solusi Prima yang merupakan vendor PT Hutama Karya (Persero). Pristiwa itu terjadi pada Minggu (03/10)," kata Branch Manager Ruas Tol Bakter PT Hutama Karya (Persero), Hanung H, dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, Selasa.
Kedua orang tersebut meninggal akibat kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan jenis truk colt diesel plat nomor kendaraan D 8303 VI dan BG 8359 YB, kendaraan Box dengan plat nomor kendaraan BE 8132 CK.
Hasil investigasi diketahui jika kendaraan truk Colt Diesel D 8303 VI dan kendaraan box tersebut mengalami pecah ban di lokasi kejadian. Kendaraan ini kemudian dibantu oleh petugas patroli Jalan Tol Bakter yang menjadi korban.
Baca Juga: Tepergok Maling Helm, Oknum ASN Pemprov Lampung Dihakimi Massa
"Pada saat yang bersamaan ketika korban membantu kendaraan yang pecah ban, kendaraan Colt Diesel BG 8359 YB melaju di Jalur A yang diduga mengantuk dan kehilangan kendali yang menyebabkan kendaraan tersebut menabrak kendaraan Box yang ada di lokasi kejadian,” kata dia.
Korban meninggal dunia telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Harapan Bunda untuk selanjutnya dikebumikan.
Kanit Laka Satlantas Polres Pesawaran Ipda M Hidayat mengatakan bahwa dua orang korban kecelakaan lalu lintas di jalan tol tersebut atas nama Hari Ashari (27), warga OKI, Sumatera Selatan, dan Jefri Kurniawan (24) warga Banjar Sari Metro.
"Untuk korban Hari meninggal dunia di tempat dan Jefri meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Bunda Lampung Tengah," kata dia.
Peristiwa ini bermula saat truk Colt Diesel D 8303 VI, dikendarai Hendra Susanto warga Abung Timur Lampung Utara mogok di jalur arah Bakauheni ke Terbanggi.
Baca Juga: Sebulan 7 Minimarket di Bandar Lampung Dibobol Maling, Ini Langkah Kepolisian
Kedua petugas ini yang berada di arah berlawanan memberhentikan mobilnya untuk membantu.
"Kedua korban kemudian memberhentikan truk untuk meminjam kunci roda lalu memasang garis segitiga pengamaan, pertanda ada mobil mogok, namun nahas sekira pukul 16.30 WIB, datang kendaraan Truk Colt Diesel BG 8359 YB, yang dikemudikan Katon Prabowo (48) warga OKU Timur diduga mengantuk dan menabrak truk box di depannya yang mengakibatkan kendaraan truk box terdorong dan menabrak mereka berdua hingga terjepit," terang ia (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Terekam Dashcam! Truk Muatan Berat Terlibat
-
Truk Dibakar Massa, Sopir Penabrak Bocah di Teluknaga Tangerang Resmi Tersangka: Urine Positif Narkoba!
-
Jatmiko, Sopir Truk Penabrak Mobil Kru TVOne Terancam 6 Tahun Penjara
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
NU Lampung Serukan Persatuan Pasca Pilkada 2024: Jangan Terprovokasi!
-
Pj Gubernur: Lampung Butuh Rumah Sakit Khusus
-
Timses Mirza-Jihan Minta Maaf Usai Unggul Telak di Pilgub Lampung 2024 Versi Hitung Cepat
-
Tertimbun Longsor, Penambang Pasir Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Way Seputih
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi