SuaraLampung.id - Tabrakan antara kereta api (KA) penumpang Kuala Stabas dengan sebuah mobil Mitsubishi Mirage BE 2131 F terjadi di perlintasan rel kereta api KM 21 +4/0, Dusun Serbajadi II, Desa Pemanggilan, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Minggu (12/9/2021) pukul 18.55 WIB.
Mobil Mitsubishi Mirage itu terseret sejauh 50 meter akibat ditabrak kereta api (KA) Kuala Stabas di Natar, Lampung Selatan. Dua orang yang berada di dalam mobil dikabarkan tewas.
Korban meninggal yakni Sherni Adhreyana (24) warga asal Jalan Poksai III, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro dan Ardian Janu Wijaya (24) warga 12A, Desa Tempuran, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah.
Peristiwa ini terjadi saat Mitsubishi Mirage BE 2131 FI datang dari arah Dusun Serbajadi II Desa Pemanggilan menuju arah Jalan Lintas Sumatera dengan melintasi rel kereta api tanpa palang pintu di km 21 +4/0.
Baca Juga: Nenek-nenek Kritis usai Terseret di Kolong Truk hingga 20 Meter, Begini Ceritanya
Saat bersamaan, melintas KA Kuala Stabas dari arah Baturaja menuju Tanjungkarang dan menabrak kendaraan tersebut di perlintasan Natar, Lampung Selatan.
Kendaraan korban terseret sejauh sekitar 50 meter kemudian terpental dan kendaraan mengenai pagar rumah
warga sehingga mengakibatkan pagar rusak.
Menurut saksi mata Rio Irawan, dia keluar dari rumah dan melihat kendaraan dalam keadaan rusak parah dengan isi dua penumpang dikutip dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Warga mendapati korban perempuan Sherni Adhreyana meninggal di tempat. Dia mengalami patah leher di bagian belakang, luka robek di dagu dan luka lecet pada bagian kaki sebelah kanan. Sedangkan dan Ardian Janu Wijaya masih dalam keadaan hidup.
Lalu dilarikan ke Rumah Sakit Bintang Amin Husada Bandar Lampung. Namun saat tiba di rumah sakit, korban meninggal dunia.
Baca Juga: Tabrak Pohon Kelapa Usai Mabuk Miras Oplosan, Satu Penumpang Avanza Tewas
Dia diperkirakan meninggal dalam perjalan dan mengalami luka di bagian organ dalam, luka pada tangan kanan dan kaki kiri.
Atas kecelakaan ini, piket Reskrim dan piket Lantas dipimpin Panit II Reskrim Polsek Natar Ipda Ali Humaeni menuju lokasi kecelakaan. Korban Sherni Adhreyana dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Ekspor Ambruk, Ekonomi Lokal Jadi Benteng Utama Dunia Usaha
-
Dompet Digitalmu Kosong? Coba Cek 5 Link DANA Kaget Hari Ini
-
Berkat KUR BRI, Perempuan Pengusaha Ini Sukses Pasarkan Olahan Pangan Rendah Kolesterol
-
3 Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp450 Ribu, Segera Serbu!
-
Waspada Penipuan Modus Saldo Gratis, Buruan Cek Link DANA Kaget Terbaru di Sini!