SuaraLampung.id - Penyelundupan ribuan burung kembali digagalkan petugas KSKP Bakauheni di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (18/8/2021) dini hari.
Kali ini sebanyak 1.639 ekor burung hendak diselundupkan ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika mengatakan, pengangkutan ribuan burung illegal diketahui aparat saat pemeriksaan di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
Awalnya ada sebuah mobil Bus Elsa Trans bernomor polisi AA 1411 DA hendak menyeberang ke Pelabuhan Merak.
Baca Juga: Berawal Open BO hingga Masalah Tarif, Wanita Muda di Lampung Selatan Dibunuh Pelanggan
Mobil tersebut dikendarai Febi Nurfaizal. Seperti biasa mobil yang akan menyeberang ke Pelabuhan Merak harus diperiksa di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni.
"Saat dilakukan pemeriksaan, kedapatan mengangkut 1.639 ekor burung yang dikemas dalam 33 paket keranjang plastik warna putih. Burung juga dikemas dalam satu kardus warna coklat, yang berisikan satwa liar berupa burung berbagai jenis," kata AKP Ridho Rafika dalam keterangannya dikutip dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Menurut Ridho, ribuan burung ilegal ini berasal dari Kayu Agung, Sumatera Selatan.
Rencananya ribuan burung ilegal ini dibawa ke daerah Bandung Jawa Barat.
"Dari 1.639 ekor burung yang diamankan terdiri dari 900 ekor burung jenis Trocok, 150 ekor burung pipit paruh merah, dan 450 ekor burung pipit. Kemudian 130 ekor burung Ciblek dan sembilan ekor burung jenis perkutut," ujar Ridho Rafika.
Baca Juga: Para Pelaku Pembunuhan Sadis Wanita Muda di Lampung Selatan Dibekuk, Ini Dugaan Motifnya
Selanjutnya Pengangkut berikut barang bukti berupa satwa liar jenis burung dibawa ke kantor KSKP Bakauheni, guna diproses lebih lanjut.
Berita Terkait
-
ASDP Targetkan 1.000 Pengunjung Padati Kawasan Bakauheni Harbour City di Pesta Kemerdekaan
-
Curhat Wisatawan Pantai Pasir Putih Lampung Dipenuhi Sampah, Tak Sesuai Ekspektasi
-
ASDP Lakukan Sterilisasi di Pelabuhan Bakauheni, Ada Zona Terlarang Buat Penumpang
-
Senyum Siti Komariah, Siti Maryam, Siti Badriyah Trio Nenek Naik Haji Bareng: 12 Tahun Menanti
-
Menhub: Pemudik Bisa Manfaatkan Pelabuhan Panjang Hindari Macet Bakauheni
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"