SuaraLampung.id - Pemerintah Kota Bandar Lampung dan Pemkot Metro diminta segera menyalurkan bantuan sosial atau bansos kepada warga terkena dampak PPKM Darurat.
Bansos bagi warga terdampak PPKM Darurat di Bandar Lampung dan Metro ini menggunakan dana APBD.
"Sudah ada instruksi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung bagi Kota Bandar Lampung dan Metro untuk melakukan percepatan belanja bantuan sosial dan jaring pengaman sosial," ujar Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Aswarodi, saat dihubungi, Rabu (14/7/2021) dilansir dari ANTARA.
Ia mengatakan percepatan belanja tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan dana APBD yang nantinya bantuan akan ditujukan kepada keluarga penerima manfaat ataupun masyarakat terdampak PPKM.
"Bantuan sosial tersebut nantinya akan menyasar keluarga penerima manfaat, masyarakat terdampak PPKM dan bagi warga yang melaksanakan isolasi mandiri akibat terpapar COVID-19," katanya.
Menurutnya, bantuan paket sembako yang diakomodir oleh daerah yang tengah menerapkan PPKM darurat ataupun pengetatan PPKM mikro mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Jadi memang berpatokan pada DTKS, namun bisa juga meluas karena banyak pula masyarakat yang terdampak, terlebih yang tengah menjalani isolasi mandiri ini pun perlu mendapat bantuan sembako," ucapnya.
Dia menjelaskan, untuk membantu menyalurkan jaring pengaman sosial kepada masyarakat Pemerintah Provinsi Lampung pun telah menyiapkan anggaran guna membantu daerah terdampak PPKM.
"Kita siap memberi dukungan kepada daerah yang tengah melaksanakan PPKM melalui pemberian paket bansos yang di kelola Biro Kesra, dan saat ini tengah dilakukan percepatan realisasi oleh BPKAD, kita antisipasi kalau PPKM diperpanjang," katanya.
Baca Juga: Dampak PPKM Darurat Akan Terasa 2 Pekan Lagi
Ia melanjutkan dalam penyaluran bantuan sosial bagi warga terdampak PPKM pengawasan dan kordinasi akan terus dilakukan agar tepat sasaran.
"Kita tugas dan fungsi melakukan koordinasi dan mengawasi penyaluran jaring pengaman sosial di setiap kabupaten dan kota terutama yang tengah melakukan PPKM, dengan harapan semua dapat diterima oleh masyarakat terdampak," ucapnya pula. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
Terkini
-
Lampung Barat Diterpa Hujan Es dan Angin Kencang, Ini Penjelasan BMKG
-
Jangan Buang Struk Belanja Anda! KFC Hadirkan Bounce Back Super Promo yang Menggiurkan
-
Promo Spesial Akhir September di McDonald's Drive Thru: Beli PaNas 2, Gratis PaNas 1
-
Hari Terakhir Promo Paling Murah Sejagat Alfamart, Buruan Borong Sekarang
-
Katalog Promo Paling Murah Indomaret! Jangan Lewatkan Diskon Spektakuler Kebutuhan Sehari-hari