SuaraLampung.id - Sekolah tatap muka di Kota Bandar Lampung belum akan dilaksanakan sampai Kota Bandar Lampung masuk dalam zona hijau penyebaran Covid-19.
Hal ini merupakan arahan langsung dari Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana. Eva meminta sekolah tatap muka tingkat SD sampai SMP di Bandar Lampung menunggu zona hijau.
"Jadi saya sudah konsultasi dan minta arahan dari Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana yang mana sebelum zona hijau yang bersangkutan meminta jangan dulu ada pembelajaran tatap muka," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, Sukarma Wijaya, Senin (7/6/2021) dilansir dari ANTARA.
Namun begitu, lanjut dia, pihaknya telah melakukan simulasi pembelajaran tatap muka di tengah pandemi andaikata Wali Kota Bandar Lampung mengizinkan sekolah secara luring.
Baca Juga: Anggota TNI AU dan Istri Ditembak Orang tak Dikenal di Bandar Lampung
"Kita sudah melakukan simulasi, jika memang ada kebijakan tatap muka satu kelas akan dibagi menjadi dua, 50 persen tatap muka 50 persen siswa offline dan itu bergiliran," kata dia.
Dia menegaskan bahwa bila ada sekolah yang nekad membuka sekolahnya atau melakukan pembelajaran tatap muka maka akan diambil tindakan tegas oleh Tim Satgas Covid-19.
"Kita akan berikan teguran untuk tidak melakukan pembelajaran secara tatap muka, sebab boleh atau tidaknya sekolah secara luring itu kebijakannya ada di wali kota," kata dia.
Sementara, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, meminta masyarakat untuk tetap bersabar sebab dirinya pun menginginkan sekolah tatap muka segera digelar namun untuk saat ini masih tidak memungkinkan untuk melaksanakannya secara luring.
"Saya juga ingin sekali sekolah tatap muka digelar tapi apa boleh buat. Tapi saya akan meyakini orang tua murid bahwa anak-anak mereka akan lulus dan naik kelas semuanya," kata dia.
Baca Juga: Kepala Dinas Pendidikan Sulsel : Mal Saja Buka, Masa Sekolah Belum
Berdasarkan data Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung, saat ini Kota Bandar Lampung masih memilki zona oranye atau daerah dengan penyebaran Covid-19 sedang dengan rincian orang yang telah terinfeksi virus corona berjumlah 5.945, kasus kematian 356 dan pasien sembuh 5.489 orang. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Bertambah, Berikut Daftar Stasiun yang Melayani Pembatalan Tiket KA di Divre IV Tanjungkarang
-
Lampung In: Aplikasi Andalan Lampung atau Sekadar Gimmick?
-
Bocah TK Tewas di Kolam Bekas Galian di Lampung Selatan
-
Progres Perbaikan Jalan di Kota Bandar Lampung, Sudah Sampai Mana?
-
Liga 1 Semakin Dekat: Bhayangkara FC Bakal Tinjau Kesiapan Stadion Sumpah Pemuda