SuaraLampung.id - Sebanyak 15 wisatawan asal Gunung Pasir Jaya, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, menjadi korban kecelakaan lalu lintas, Minggu (23/5/2021).
Kecelakaan terjadi di Jalan Ir Sutami, Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan. Mobil pikap Daihatsu Gran Max yang ditumpangi 15 wisatawan asal Lampung Timur itu terguling.
Dari 15 wisatawan Lampung Timur yang menjadi korban, tiga diantaranya meninggal dunia. Korban tewas adalah Samin (66), Sri Rahayu (41), dan Melina Dwi Kariyawati (19).
Sedangkan penumpang dan supir lainnya mengalami luka berat dan luka ringan, hingga dilarikan ke Rumah Sakit Urip Sumoharjo Bandar Lampung.
Baca Juga: Pemotor HD Tabrak Mobil Satpol PP dan Motor di Puncak, Tolak Tunjukan STNK
Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lampung Selatan AKP Edwin W.D Putra mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
"Kondisi cuaca serta jalan cerah dan baik. Diketahui mobil ini memang melaju berkecepatan tinggi, dari arah Bandar Lampung menuju Lampung Selatan," kata AKP Edwin W.D Putra dalam keterangannya, Minggu (23/5/2021) malam dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Saat tiba di lokasi kejadian, mobil ini mengalami pecah ban belakang sebelah kanan hingga hilang kendali. Kemudian 12 penumpang yang berada di bak belakang ini, terpental saat mobil ke dalam drainase sebelah kanan.
"Jadi 15 penumpang ini, tiga berada di depan bersama supir dan lainnya berada di bak pikap. Supir dalam kondisi luka ringan dan juga ikut dilarikan ke rumah sakit. Atas kejadian ini kerugian materiil mencapai Rp20 jutaan," ujar Edwin.
Sebelumnya diberitakan, mobil pikap Daihatsu Grand Max BE 8650 PN angkut wisatawan, mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan tepatnya di area PTPN VII Unit Bergen, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB. Diketahui mobil ini mengangkut satu keluarga, yang hendak pulang ke Lampung Timur.
Baca Juga: Tiga Warga Bogor Nyaris Tewas di Pantai Selatan Sukabumi
Berita Terkait
-
KJRI Kuching Pulangkan 2 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Serawak
-
Tragedi Slipi: Sopir Truk Maut Ngantuk Usai Tidur Hanya 1,5 Jam
-
Aturan Kendaraan Berat Masuk Wilayah Kota dan Jam Operasional
-
Bukan Rem Blong, Kecelakaan Truk Tabrak 8 Kendaraan Tewaskan 2 Orang di Slipi karena Sopir Ngantuk
-
Truk Gagal Rem Tabrak 7 Kendaraan di Slipi, 1 Tewas Tewas dan 3 Luka Berat
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
Terkini
-
Menang Versi Hitung Cepat, Ini Kata Eva Dwiana
-
13 Laporan Dugaan Politik Uang Warnai Pilkada Serentak Lampung
-
Update Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Cabup Pringsewu Riyanto Pamungkas Cukur Gundul
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung, Sejumlah Petahana Tumbang