SuaraLampung.id - Selama libur lebaran Idul Fitri 1442 H, tempat wisata Taman Kehati di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, tutup. Penutupan ini berlangsung dari tanggal 10 Mei 2021 hingga 18 Mei 2021.
Penutupan tempat wisata Taman Kehati di Mesuji ini berbeda dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Lampung. Pemprov Lampung tidak melarang beroperasinya tempat wisata selama libur lebaran Idul Fitri.
Bupati Mesuji, Saply TH mengemukakan alasan penutupan tempat wisata Taman Kehati. Menurut dia, penutupan ini untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Penutupan ini hanya sementara, dan hanya dilakukan selama 8 hari dari sebelum Lebaran sampai setelah Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah tahun 2021. Ini untuk menghindari kerumunan wisata yang dapat menyebabkan meningkatnya penyebaran Covid-19,” kata Saply TH, Minggu (9/5/2021) dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: Polisi Tangkap Guru PNS Diduga Mencuri Komputer di SMAN Mesuji
Menurutnya, sesuai surat Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mesuji nomor KS.01.02/377/V.05/MSJ/2021 tanggal 6 Mei 2021, maka Pemerintah Kabupaten Mesuji melakukan penutupan sementara wisata taman kehati Mesuji ini dari tanggal 10 sampai 18 Mei 2021.
Saply mengatakan, penutupan ini untuk mendukung penerapan pembatasan aktivitas dan menghindari kerumunan guna mengurangi potensi penyebaran Covid-19 menjelang dan selama libur Idul Fitri 1442 Hijriah.
“Semoga cara ini ampuh untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Mesuji,” katanya
Ia berharap, kepada semua pihak khususnya Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mesuji untuk bisa mengawasi dan memperhatikan gerak gerik masyarakat yang datang dari luar kota, serta mendata bila ada yang masuk ke wilayah Mesuji untuk menghindari peningkatan penyebaran Covid-19 di Mesuji.
Baca Juga: Guru PNS Jadi Pencuri di Sekolah Sendiri, Colong 18 Komputer dan Laptop
Berita Terkait
-
Heboh Cabup Mesuji Umbar Janji Surga hingga Jual Nama Nabi, Netizen Auto Ngakak: Ini Kampanye Apa Stand Up Comedy?
-
Menjaga Hak Konstitusional Warga Register 45 Mesuji
-
Mengadu ke KSP, Warga Moro-Moro Lampung Akui Sulit Akses Bansos dan Pendidikan
-
29 Tahun Dihantui Penggusuran, Warga Moro-moro Desak KLHK Lepas Kawasan Hutan Register 45
-
Heboh Guru SD Dibunuh Calon Suami di Mesuji Gegara Tanggal Pernikahan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"