SuaraLampung.id - Viral video detik-detik pasangan suami istri menyelamatkan korban penusukan di Lampung Timur. Video ini disiarkan langsung di akun Facebook Rahman Bulex.
Di video itu terlihat seorang pria berpakaian kemeja biru tergolek lemah di dalam mobil. Di sampingnya ada seorang wanita yang merekam si pria yang sudah bersimbah darah.
Sementara suami wanita itu mengendarai mobil membawa korban ke Rumah Sakit Mardi Waluyo, Metro. "Saya uda ga kuat bu," ujar pria berbaju biru itu lirih.
Wanita yang merekam video meminta pria itu untuk kuat. "Kuat jangan bilang kamu ga kuat. Kamu pasti kuat," ujar wanita itu menyemangati pria tersebut.
Baca Juga: Terbakar Cemburu, Ali Nekat Tikam Pacarnya saat Bersama Kekasih yang Baru
Pria itu mengaku jadi korban penusukan oleh temannya sendiri bernama Tegar dan Marwan. Barang-barangnya seperti dompet diambil kedua pelaku.
Alhasil pria itu berhasil dibawa ke RS Mardi Waluyo dan mendapat perawatan. Rahman Bulex yang dikonfirmasi Suaralampung.id mengatakan, pria itu adalah korban perampokan.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (13/3/2021) siang di daerah Demak, Batu Sakai Kecamatan Marga Sekampung, Lampung Timur.
Saat itu istri Rahman bernama Ni Luh Listriani dalam perjalanan pulang dari rumahnya di daerah Gunung Mas. Sampai di jalan penghubung antara Desa Penyayangan-Desa Gunung Mas, Ni Luh bertemu korban.
"Korban lagi berjalan keluar dari ladang sambil memegang perutnya. Lalu teriak minta tolong," ujar Rahman. Ternyata pisau masih tertancap di perut pria tersebut. Awalnya Ni Luh sempat ragu karena takut hanya modus pelaku kejahatan.
Baca Juga: Mabuk Berat, Sincan Kalap Tusuk Ponakan Sendiri di Kamar
Namun karena melihat darah basah di baju korban, Ni Luh percaya. Korban lalu dinaikkan ke motor dibawa ke puskesmas terdekat. Namun puskesmas tutup. Ni Luh lalu membawa korban ke bidan. Bidan juga tutup.
Ni Luh berinisiatif menelepon suaminya, Rahman Bulex. Rahman langsung menyusul istrinya mengendarai mobil. Mereka sempat mampir ke Polsek Marga Sekampung memberitahu ada korban penusukan.
Setelah itu, segera Rahman dan Ni Luh berangkat lagi ke rumah sakit. Menurut Rahman istrinya merekam video secara live facebook atas permintaan korban.
Kepada Rahman, korban bernama Endra Fauzi ini adalah sales produk regulator gas perusahaan CV Ogan Citra Mandiri. Endra adalah warga Perumahan Kirana Cikarang F8 Nomor 6, Bekasi.
Berita Terkait
-
Nyanyi Lagu Rohani KasihNya Seperti Sungai, Istri Ditusuk Suami Saat Live Facebook di Sumut
-
Cemburu Buta, Pria Diserang Pacar hingga Tewas usai Menyapa Wanita Lain di Jalan!
-
Penusukan Brutal di Supermarket oleh Pria Tiongkok, 3 Tewas Belasan Lainnya Terluka
-
Gegara Sakit Hati, Pegawai Minimarket di Jakpus Tega Tusuk Rekannya Pakai Pisau hingga Tewas
-
Gelandangan Tusuk Wanita hingga 46 Kali, Rekaman Suara Bikin Merinding: Sudah Berakhir
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Seniman Lampung Berprestasi Bakal Diganjar Anugerah Seni 2024
-
Distribusi Logistik Pilkada Bandar Lampung Dimulai H-3 Pemungutan Suara
-
IKM Lampung Didorong Tangkap Peluang Emas Pariwisata Pasca Pandemi
-
Komplotan Asal Lampung Utara Kuras ATM hingga Rp 2 Miliar Modal Tusuk Gigi
-
Jalan Tertutup Longsor di Lemong Pesisir Barat, Polisi & Warga Kerja Bakti