SuaraLampung.id - Tewasnya warga akibat jembatan roboh di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Merbau Mataram, membuat Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bereaksi.
Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto langsung meminta jajarannya untuk segera memperbaiki jembatan Sungai Batu Ampar di wilayah Desa Mekar Jaya Kecamatan Merbau Mataram.
“Saya ingin jembatan ini segera diperbaiki agar tidak ada korban lagi akibat jembatan putus,” kata Nanang Ermanto dilansir dari ANTARA.
Ia meminta kepada para camat dan kepala desa agar selalu memperhatikan wilayahnya, sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.
Baca Juga: Terjatuh ke Sungai karena Jembatan Runtuh, Satu Warga Lampung Selatan Tewas
“Pak Camat nanti sering dikontrol karena saat ini musim penghujan, tolong dilihat untuk jembatan-jembatan yang lainnya. Kita lakukan antisipasi jangan sampai terjadi yang kedua kali,” ujarnya.
Nanang berharap kepada masyarakat desa agar peduli lingkungannya. “Kepala desa juga bisa mengajak masyarakat untuk bergotong royong,”katanya.
Setelah meninjau lokasi tempat terjadinya jembatan putus yang mengakibatkan pengendara sepeda motor jatuh dan terbawa arus sungai, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bersama rombongan menuju kediaman korban dan memberikan bantuan kepada keluarga agar tetap semangat.
“Saya harap keluarga bisa ikhlas, sabar dan tabah. Ini musibah yang tidak kita inginkan, Ke depan jika anak-anak mengalami kesulitan untuk pendidikan sekolahnya, segera lapor melalui Pak Kades atau pak Camat, nanti akan kami bantu,” katanya.
Diketahui Indra (32), warga Sumber Rejo 4, Desa Mekar Jaya, Merbau Mataram, Lampung Selatan, ditemukan tewas tenggelam di Sungai Rabu (3/3/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.
Baca Juga: Bupati Lampung Selatan Tinjau Jalan Rusak yang Viral di Media Sosial
Diketahui pada Selasa (2/3/2021) sekitar pukul 03.00 WIB, korban Indra bersama rekannya Sutar mengendarai sepeda motor melewati jembatan di Dusun Sumber Rejo 1 Desa Mekar Jaya.
Saat itu kondisi sungai sedang banjir akibat hujan deras. Akibatnya jembatan runtuh ke dalam sungai. Sementara Indra dan Sutar tidak mengetahui jembatan tersebut telah runtuh.
"Keduanya jatuh ke sungai dan hanyut," kata Koordinator Pos SAR Bakauheni Denny Mezzu. Sutar berhasil selamat karena tersangkut pada batang kayu. Sementara Indra dinyatakan hilang karena terbawa arus sungai.
Denny Mezzu mengatakan, Indra ditemukan sekitar 20 km dari lokasi kejadian setelah dua hari pencarian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
153 Desa di Lampung Selatan Memiliki Lebih dari Dua Ancaman Bencana
-
Stok Aman! Bandar Lampung Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Nataru 2024/2025
-
Aksi Licik Sopir Truk di Natar: Gelapkan Roti & Tukar Ban Rusak, Kini Ditangkap
-
Jaksa Agung Perintahkan Jaksa Lampung Dukung Asta Cita Prabowo Berantas Korupsi
-
Polisi Kawal Ketat Distribusi Logistik Pilkada Bandar Lampung Hingga TPS