Menurut Imelda, hasil rapid test Nuraini reaktif sehingga pihaknya menyarankan dibawa ke rumah sakit yang ada ruang
isolasi.
"Karena hasil rapidnya reaktif maka kita tidak mau ambil resiko. Kami sarankan agar istrinya dibawa ke RS yang ada ruangan
isolasinya. Dan suaminya dari pasien juga sudah tanda tangan, dia memaklumi,"ujarnya.
Direktur RSUD Pesawaran, dr. Yasmin saat dikonfirmasi via handphone mengatakan bahwa pasien itu dilakukan rapid test di Bidan Yuli dan hasilnya reaktif maka disarankan pasien untuk ke puskesmas rawat Inap.
"Mungkin karena panik, pasien langsung ke RSUD Pesawaran, semestinya berjenjang. Dari puskes rawat inap dulu baru rujukan ke sini (RSUD Pesawaran red), "kata Yasmin, Selasa (19/01/2021).
Dia membantah, RSUD Pesawaran menelantarkan pasien itu. Sebetulnya, kata dia, petugasnya sedang melakukan koordinasi dengan petugas puskesmas Kedondong namun pasiennya jusru pindah ke rumah sakit lain dan tidak balik lagi ke RSUD Pesawaran.
"Setelah kejadian ini, saya sudah membuat surat edaran supaya setiap puskesmas rawat inap wajib menyediakan ruangan isolasi," ujar Yasmin.
Pada kasus pasien Nuraini ini, menurut Yasmin, tidak perlu dirujuk ke RSUD sebab kondisinya tidak darurat sehingga bisa ditangani di tingkat puskesmas.
"Mungkin karena kepanikan dan ketidaksiapan petugas dibawah dengan adanya wabah covid-19 ini karena hasil rapid testnya reaktif padahal reaktif belum tentu positif," ujar Yasmin.
Kontributor : Ahmad Amri
Baca Juga: Pandemi Covid-19, Apotek Online Alami Pertumbuhan Hingga 50 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Hati-Hati Langgar HAM Napi Rutan Bandar Lampung Tak Kunjung Bebas Meski Masa Hukuman Usai
-
Cara Edit Foto agar Terlihat Realistis Berada di Tengah Salju Menggunakan Gemini AI
-
Babi Ngepet di Depok Bukan Isapan Jempol, Ayu Ting Ting Jadi Saksi Hidup Lihat Makhluk Mistis Itu
-
Rayakan Hari Kopi Sedunia dengan Berbagai Promo Menarik dari Kopi Kenangan
-
Promo Menggoda dari McDonald's dan JCO di Hari Kopi Internasional 2025