Pasien Covid-19 di Metro Didominasi Klaster Keluarga

SuaraLampung.id - Pasien Covid-19 di Kota Metro, Provinsi Lampung, didominasi dari klaster keluarga.

Saat ini terjadi penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 di Kota Metro sebanyak 26 kasus.

Penambahan ini yang terbanyak dari sebelumnya dan didominasi dari klaster keluarga. 

"Iya ada penambahan 26 pasien hari ini, jadi total ada 345 pasien positif di Kota Metro. Dan mayoritas pasien dari hasil tracing," kata Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kota Metro, Misnan, Senin (11/1/2021) dilansir dari Antara. 

Baca Juga: ITAGI: Vaksinasi Sebagai Momentum Mengakhiri Pandemi Covid-19

Sebanyak 26 pasien tersebut, yakni pasien nomor 320 RAK (22), pasien nomor 321 VA (23), pasien nomor 322 SZ (48), pasien nomor 323 ST (11), pasien nomor 324 DI (25), pasien nomor 325 TS (61), pasien nomor 326 CN (61), pasien nomor 327 LKS (61), pasien nomor 328 TjG (63), pasien nomor 329 IA (43), pasien nomor 330 T (63), pasien nomor 331 AL (14), pasien nomor 332 I (25).

Lalu, pasien nomor 333 W (78), pasien nomor 334 RRP (28), pasien nomor 335 MRI (18), pasien nomor 336 DF (49), pasien nomor 337 RM (43), pasien nomor 338 NL (24), pasien nomor 339 DA (32), pasien nomor 340 M (32), pasien nomor 341 SAP (7), pasien nomor 342 Y (17), pasien nomor 343 PP (28) pasien nomor 344 RD (59), dan pasien nomor 345 AEM (34).

Dia menyebutkan, pasien nomor 320 warga Hadimulyo Barat, Metro Pusat merupakan seorang ASN di Bea Cukai Batam. Dari hasil tes usap, yang bersangkutan dinyatakan positif COVID-19 dan saat ini isolasi mandiri di rumah. 

"Pasien nomor 321, merupakan hasil tracing dari pasien nomor 225 berinisial S. Yang bersangkutan adalah anak dari pasien nomor 225. Saat ini pasien isolasi di rumah," katanya lagi. 

Pasien nomor 322 warga Sumbersari, Metro Selatan merupakan hasil tracing. Yang bersangkutan adalah istri dari pasien nomor 228 berinisial S. Saat ini, pasien tengah isolasi di rumah. Pasien nomor 323 adalah warga Iringmulyo, Metro Timur. Dari hasil tes usap pasien dinyatakan positif COVID-19 dan saat ini isolasi di rumah. 

Baca Juga: Resmi! BPOM Pastikan Vaksin Sinovac Aman

Pasien nomor 324 warga Iringmulyo, Metro Timur. Yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan ke Tangerang. Setelah tes cepat antigen hasilnya reaktif, pasien di tes usap dan dinyatakan positif. Saat ini pasien isolasi di rumah.

"Pasien nomor 325 dan 326 merupakan suami istri warga Iringmulyo, Metro Timur. Keduanya memiliki riwayat perjalanan ke Sidoarjo, Jawa Timur. Dari hasil tes cepat antigen reaktif, keduanya dites usap dan dinyatakan positif. Saat ini keduanya isolasi mandiri di rumah," ujarnya pula. 

Lalu, pasien nomor 327 dan 328 juga merupakan suami istri warga Iringmulyo, Metro Timur. Dari hasil tes usap keduanya dinyatakan positif COVID-19. Saat ini, pasien nomor 327 tengah dirawat di rumah sakit dan pasien nomor 328 isolasi di Wisma Alvaro. Pasien nomor 329 warga Ganjaragung, Metro Barat merupakan hasil tracing. Yang  bersangkutan merupakan istri dari pasien nomor 264 berinisial SM.

Pasien nomor 330 warga Tejosari, Metro Timur juga hasil tracing. Yang bersangkutan merupakan istri dari pasien nomor 278 berinisial S. Pasien nomor 331 warga Tejoagung, Metro Timur. Dari hasil tes cepat antigen reaktif, pasien di tes usap dan hasilnya dinyatakan positif COVID-19. 

"Pasien nomor 332, 333, 334 dan 335 warga Yosorejo, Metro Timur. Keempatnya adalah sekeluarga dan tinggal serumah dengan pasien nomor 248 berinisial HB. Dari hasil tes usap keempatnya positif COVID-19 dan menjalani isolasi di rumah," katanya pula. 

Pasien nomor 336 warga Kelurahan Metro, Metro Pusat memiliki riwayat menghadiri pesta. Dari hasil tes cepat antibodi reaktif, yang bersangkutan dites usap dan hasilnya positif COVID-19. Pasien nomor 337 warga Kelurahan Metro, Metro Pusat merupakan istri dari pasien nomor 323 berinisial F.