SuaraLampung.id - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono memiliki kisah menarik saat aktif menjadi tentara.
SBY pernah diragukan kepemimpinannya memimpin pasukan oleh seorang jenderal.
Sang jenderal ragu SBY memimpin pasukan tempur hanya gara-gara kulit SBY yang terlihat bersih.
Kisah ini diceritakan dalam buku biografi berjudul "SBY Sang Demokrat" karya Usamah Hisyam dkk yang terbit tahun 2004.
Baca Juga: Jokowi Sudah Mantap Pilih Calon Kapolri, Istana: Tinggal Tunggu Waktunya
SBY mengikuti kursus komandan batalyon di awal tahun 80 an. Ketika itu SBY adalah peserta kursus komandan batalyon termuda.
Teman kursus SBY adalah para seniornya di Akmil. Mulai dari angkatan 70,71 dan 72. Sementara hanya SBY yang Akmil angkatan 73.
SBY adalah orang pertama di angkatannya yang mengikuti kursus komandan batalyon.
Bahkan saat itu beberapa peserta yang ikut kursus komandan batalyon adalah perwira sudah lulus Seskoad.
Sebut saja seperti Mayor Endriartono Sutarto, Mayor Djamari Chaniago, Mayor Suadi Marasabessy, Mayor Djoko Mulono dan Mayor Djali Yusuf.
Baca Juga: Jago di Dapur, Aksi SBY Masak Kupat Tahu Khas Pacitan Jadi Sorotan
Lulus dari kursus komandan batalyon, SBY yang masih berpangkat mayor tidak langsung mendapat jatah jabatan komandan batalyon.
Ada satu kendala yang membuat para atasan kesulitan mencari tempat yang cocok bagi SBY.
Kendala itu adalah posisi SBY sebagai seorang yunior dibanding yang lain. Saat itu seluruh posisi komandan batalyon diisi perwira angkatan 1966, 1967, 1968.
Sementara wakil komandan batalyon dijabat perwira angkatan 1970, 1971 dan 1972.
Dalam internal TNI, tidak mungkin seorang yunior SBY ditunjuk menjadi komandan batalyon sementara wakilnya adalah senior di Akmil.
Hal itu ditakutkan timbul kendala psikologis baik bagi komandan batalyon maupun bagi wakilnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga MacBook Air M4
-
Bocah 10 Tahun Jadi Korban Perampasan Motor di Bandar Lampung, Terseret Saat Melawan dan Luka-luka!
-
Waspada Jebakan Saldo Gratis, Ini 4 Link DANA Kaget Terbaru dan Cara Aman Hindari Penipuan!
-
Cek Nomor HP Kamu! Ambil Saldo Gratis Lewat 6 Link DANA Kaget Aktif 4 Juni 2025
-
Kematian Pratama Wijaya Kusuma, Dugaan Kekerasan di Balik Diksar Mahapel Unila