SuaraLampung.id - Tekanan darah tinggi yang tidak mendapat perawatan dan terjadi terus menerus bisa memicu penyakit kronik, seperti sakit jantung hingga stroke. Biasanya, dokter akan meresepkan obat-obatan untuk membantu turunkan tekanan darah tinggi. Namun, alih-alih tergantung pada obat, tak ada salahnya Anda bisa mencoba beberapa cara alami untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Tak hanya lebih aman, cara-cara alami berikut juga bersifat jangka panjang dan memberi Anda bonus berupa tubuh yang lebih sehat secara keseluruhan. Ini dia beberapa cara yang bisa dicoba, dirangkum dari Medical News, Selasa (29/12/2020).
1. Rutin berolahraga
Banyak orang enggan berolahraga karena harus bangun pagi lebih awal, padahal cara ini ampuh untuk menurunkan tekanan darah tinggi, lho. Lewat olahraga, kalori akan lebih banyak terbakar lewat keringat sehingga sumbatan kolesterol di pembuluh darah yang menyebabkan tekanan darah tinggi, bisa terkikis.
2. Kurangi asupan garam
Makanan yang memerlukan proses panjang dan pengawetan bisa meningkatkan tekanan darah, karena biasanya proses pengawetan menggunakan garam dan sodium.
Akibatnya banyak orang tidak sadar mereka mengkonsumsi garam dua kali lebih banyak dari batasan harian. Untuk mengurangi asupan garam, usahakan periksa label makanan sebelum membeli.
3. Kurangi konsumsi kafein
Kafein dapat meningkatkan tekanan darah tinggi, karena kafein bisa berfungsi mengaktifkan sistem saraf jadi bekerja lebih cepat. Itulah mengapa beberapa orang mengeluh jantung berdetak lebih cepat atau 'deg-degan', saat minum kopi.
Kafein membuat orang sulit tidur, sedangkan tidur cukup dibutuhkan agar tekanan darah tetap sehat dan normal, karena jantung bisa beristirahat dan lebih tenang.
4. Kurangi berat badan
Alih-alih meresepkan obat, dokter biasanya akan merekomendasikan penurunan berat badan sebagai caramenurunkan tekanan darah. Lemak di tubuh bisa meningkatkan tekanan darah, apalagi jika lemak sudah terkonsentrasi di jantung, yang membuat jantung jadi bekerja ekstra untuk memompa darah. Akibatnya, tekanan darah pun menjadi tinggi.
5. Makan sayur dan buah tinggi kalium
Di saat garam atau natrium membuat orang dehidrasi atau kekurangan air, tapi kalium justru berfungsi sebaliknya, yaitu mampu menurunkan kadar garam di tubuh.
Untuk mendapatkannya, Anda bisa mengonsumsi pisang saat sarapan, karena pisang merupkan sumber kalium yang baik. Buah lainnya yang mengandung kalium adalah ubi jalar, sayuran hijau, jeruk, alpukat, melon dan kacang-kacangan.
Baca Juga: Khasiat Kacang Hijau, Bisa Turunkan Tekanan Darah Tinggi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Cek Katalog Promo Bersih Wangi Extra Hemat di Super Indo, Diskon Hingga 45 Persen
-
Stok Mi Instan Menipis? Alfamart Noodle Fair Jawabannya! Cek Katalog Promonya di Sini
-
Katalog Promo Harga Spesial Indomaret: Diskon hingga 30 Persen Serbu Sekarang!
-
Diskon Menggila Belanja Susu Makin Hemat di Alfamart, Cek Katalog Di Sini
-
Begal Sadis Penagih Utang Bank Keliling Diringkus Polisi Lampung Utara