SuaraLampung.id - Narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Gunung Sugih, Lampung Tengah yang melarikan diri pada Selasa (24/2/2021) berhasil ditangkap.
Iwan Winata, napi Lapas Gunung Sugih, ditangkap petugas di Taman Sari, Jakarta Barat, Kamis (25/2/2021) siang. Petugas meringkus Iwan di indekos istrinya.
Kepala Lapas Gunung Sugih Denial Arif mengatakan, pihaknya mendapat informasi intelejen mengenai keberadaan Iwan di Jakarta. Informasi yang didapat, Iwan pergi ke Jakarta untuk menemui istrinya.
Petugas Lapas Gunung Sugih dibantu aparat Polres Lampung Tengah langsung menuju ke Jakarta melakukan pencarian. Denial mengatakan, petugas yang mengetahui tempat kerja istri Iwan segera menuju ke sana.
Baca Juga:Kronologi Napi Lapas Gunung Sugih Kabur saat Cari Rumput
"Pertama kami amankan istrinya di tempat kerjanya. Setelah itu baru dapat keterangan dari istri bahwa Iwan ada di kosan istrinya," ujar Denial.
Petugas Lapas Gunung Sugih, Polres Lampung Tengah dan Polsek Taman Sari menuju ke tempat indekos istri Iwan. "Ternyata benar Iwan ada di sana. Saat kami datang dia sedang tidur," kata Denial.
Petugas gabungan langsung menangkap Iwan dan membawanya kembali ke Lapas Gunung Sugih.
Iwan adalah napi kasus pencurian dengan hukuman satu tahun delapan bulan penjara.
Iwan kabur saat mengerjakan lahan pertanian lapas. Menurut Danial, Iwan sehari-harinya bekerja sebagai pekerja lahan pertanian milik lapas seluas 4 hektare.
Baca Juga:Dikirim Istri, Napi Lapas Gunung Sugih Sembunyikan Narkoba di Bantal
Pada Selasa sore, Iwan bersama dua napi lain ditugaskan mengambil rumput untuk pakan kambing di lahan pertanian. Saat itu kata Denial, ketiga napi itu diawasi satu petugas lapas.
Memanfaatkan kelengahan petugas lapas, Iwan bergeser posisi hingga tiba-tiba menghilang. "Ga sampai lima menit, Iwan menghilang," kata dia saat dihubungi Suaralampung.id, Rabu (24/2/2021).
Petugas yang menyadari Iwan hilang sempat melakukan pencarian. Namun karena di sekitar lapas sepi tidak ada warga yang tinggal sehingga menyulitkan petugas mencari keberadaan Iwan.
Menurut Denial, pihak lapas sampai saat ini masih mencari keberadaan Iwan. Danial menduga kaburnya Iwan ini karena ada masalah rumah tangga dengan istrinya.
