SuaraLampung.id - Tim dari Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri melakukan risk assessment Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, Bandar Lampung, yang akan dipakai oleh tim Bhayangkara Presisi Lampung FC menjelang Liga Super musim 2025/2026.
"Penilaian ini dilakukan sebagai bagian dari persiapan pengamanan menjelang penggunaan stadion oleh tim Bayangkara Presisi Lampung FC yang akan berlaga dalam kompetisi resmi Liga Super Musim 2025/2026," kata Kepala Auditor Tim Baharkam Mabes Polri Kombes Sigit, Kamis (24/7/2025).
Ia mengatakan bahwa risk assessment yang dilaksanakan meliputi beberapa aspek utama, antara lain infrastruktur, kesehatan, risiko kompetisi, sistem keamanan, keselamatan, dan aspek informasi.
"Terhadap infrastruktur stadion meliputi pemeriksaan pintu masuk, dimensi lapangan, termasuk lebar dan panjang lapangan, diameter garis tengah, serta tinggi dan lebar gawang," kata dia.
Sigit mengatakan, semua parameter tersebut dinilai berdasarkan standar yang ditetapkan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), regulasi pemerintah terkait keselamatan olahraga, serta peraturan lainnya yang berlaku.
Menurut Sigit, dalam hal pintu masuk stadion, tim melakukan pengecekan mengenai ketentuan pembukaan pintu, lebar akses, serta jalur evakuasi yang harus memenuhi standar lebar minimal delapan meter untuk memungkinkan kendaraan darurat seperti mobil pemadam kebakaran dan ambulans dapat masuk dan keluar dengan lancar.
"Jika ditemukan ketidaksesuaian, tim akan memberikan rekomendasi antisipasi, seperti penambahan petugas pengamanan," kata dia.
Selain infrastruktur, lanjut Sigit, aspek keselamatan dan keamanan menjadi perhatian penting dalam asesmen ini.
"Stadion telah menerapkan sistem tiket online guna mencegah over kapasitas penonton, sehingga kapasitas tribun penonton tetap sesuai dengan jumlah kursi yang tersedia," kata dia.
Baca Juga: Bintang S-League Merapat ke Lampung! Bhayangkara FC Datangkan Mesin Gol Dejan Racic
Sigit mengatakan, tim juga menilai kesiapan tim kesehatan yang harus memiliki SOP untuk penanganan kondisi darurat, termasuk tindakan awal bagi pemain cedera serta prosedur rujukan ke rumah sakit terdekat.
"Proses pengumpulan data dan evaluasi masih berlangsung, dengan harapan hasil rekomendasi dapat segera diberikan kepada pengelola stadion," kata dia.
Kepala Tim Audit Baharkam menambahkan, hasil penilaian akan disampaikan keesokan harinya, agar menjadi dasar dalam pengajuan izin pelaksanaan pertandingan kepada kepolisian.
"Rekomendasi hasil asesmen biasanya kami paparkan dan keluarkan dalam waktu singkat, yakni pada sore hari setelah hari pelaksanaan. Dengan langkah ini, diharapkan Stadion Sumpah Pemuda siap digunakan untuk pelaksanaan pertandingan-pertandingan resmi kompetisi sepak bola tingkat nasional," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bintang S-League Merapat ke Lampung! Bhayangkara FC Datangkan Mesin Gol Dejan Racic
-
5 Hari Lagi, Intip Persiapan Launching Bhayangkara FC yang Sudah 90 Persen
-
Pesta Akbar Peluncuran Bhayangkara FC, Kapolri dan 13 Kapolda Turun Gunung ke Lampung
-
Mantan Rekan Messi Gabung Bhayangkara FC! Kejutan Transfer Liga 1
-
El-Bhara Bikin Paul Munster Merinding! Antusiasme Suporter Jadi Modal Bhayangkara FC di Liga 1
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
Kapan Final Piala AFF U-23 2025 Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam?
-
Menang Adu Penalti, Timnas Indonesia U-23 Lolos Final!
-
Sama Kuat! Timnas Indonesia U-23 vs Thailand Berlanjut ke Extra Time
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-23 Itu Bernama Yotsakorn Burapha
-
Hasil Babak Pertama: Buang Peluang, Timnas Indonesia U-23 Masih Tertahan
Terkini
-
Lupakan Kamera Kentang! 6 HP Vivo Murah Ini Punya Kamera Canggih Selevel Flagship
-
Bukan Kotak Sabun Biasa: 8 Jurus Sulap Rumah 10x10 Jadi Karya Seni Estetik
-
Lampung Siaga Karhutla: Tol dan Taman Nasional Way Kambas Jadi Sorotan Utama
-
Garis Kemiskinan Lampung Naik! Beras dan Rokok Jadi Penyumbang Terbesar
-
Aksi Polisi Gadungan di Tubaba: Kuras Rp 170 Juta Bermodal Seragam dan Janji Loloskan Jadi Aparat