Melihat kondisi tanaman kelapa yang semakin memprihatinkan, Yayasan Widya Erti Indonesia hadir menggelar sekolah lapangan kelapa nira di beberapa kelompok tani kelapa nira di Lampung Timur.
Tim Yayasan Widya Erti Indonesia Lukman Efendi menjelaskan bahwa lembaganya telah menyiapkan sejumlah penyuluh swadaya kelapa nira yang telah dilatih dan dinamai dengan dokter kelapa untuk memberikan pendampingan kepada petani kelapa di Lampung Timur.
Harapannya setelah adanya sekolah lapang, petani dapat melakukan pengelolaan budidaya kelapa nira yang lebih baik dan berkelanjutan sehingga hasil produksi gula kelapa dapat maksimal dan endingnya adalah untuk mensejahterakan petani kelapa nira.
"Petani yang akan kami libatkan dalam sekolah lapangan sebanyak 17 kelompok dan 373 petani. Sekolah lapang akan kami lakukan selama 5 bulan ke depan," kata Lukman.
Baca Juga: Ditemukan Membusuk di dalam Sumur, Jasad Laki-laki Ditemukan di Lampung Timur
Terkait dengan petani kelapa, Pengawas Mutu Hasil Pertanian Dinas Pertanian Lampung Timur Heriyanto mengakui selama ini perhatian dari pemerintah untuk petani kelapa dinilai kurang.
Seperti bantuan bibit ataupun pendampingan dalam penanggulangan hama. Alasannya di Lampung Timur kondisi petani kelapa belum ada yang fokus artinya satu lahan khusus kelapa melainkan kelapa masih menjadi tanaman sampingan bagi petani.
"Kemungkinan kalau ada tanaman khusus atau petani khusus kelapa bisa kami perhatikan, tapi karena kelapa sepertinya masih semacam tanaman sampingan jadi kurang mendapat perhatian," kata Heriyanto.
Dibilang potensi cukup potensi bertani kelapa di Lampung Timur karena banyak sekali yang bisa dimanfaatkan untuk dijadikan sumber pendapatan, baik buah, nira, dan sabutnya.
Kontributor : Agus Susanto
Baca Juga: Ditangkap di Kalimantan Tengah, Kades Braja Sakti Lampung Timur Sudah Buron 3 Bulan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Ribuan Warga Lampung Bersatu untuk Palestina: Babang Tamvan Serukan Boikot Produk Israel
-
Truk Pengangkut Rongsokan Hantam Pelabuhan Bakauheni: Diduga Rem Blong
-
Cuaca Buruk di Bandara Radin Inten II, Lion Air Mendarat di Palembang
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal