SuaraLampung.id - Irjen Rudi Setiawan baru saja dilantik menjadi Deputi Penindakan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) oleh Ketua KPK Firli Bahuri, Senin (6/11/2023).
Sebelumnya Rudi Setiawan menjabat sebagai staf ahli Kapolri bidang sosial dan politik. Rudi Setiawan adalah putra asli Lampung.
Ia merupakan Penerus Penyimbang Marga Legun Way Urang Yang Ke 10 yang bergelar Pangiran Sangun Ratu Ya Bandar (II).
Way Urang adalah nama sebuah kawasan, di pesisir Kabupaten Lampung Selatan, yang dihuni etnis Lampung Pesisir atau peminggir dengan adat Sai Batin.
Baca Juga: Irjen Karyoto Jadi Kapolda Metro Jaya, KPK Segera Tunjuk Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi
Way Urang terdiri dari sekelompok kerabat yang berasal dari buay Wawang, atau mereka menyebut kelompok keturunan (clan) mereka sebagai buay Wawang.
Buay adalah kelompok keturunan yang berkaitan dengan tetesan darah dari satu nenek moyang atau ancestor. Ini adalah satuan unit terkecil dari sebuah kelompok etnik di Lampung, dimana masyarakat etnik Lampung hidup dalam kelompok-kelompok buay.
Masyarakat adat Sai Batin Kalianda mengenal sistem kebandakhan. Maka jadilah Way Urang sebagai kepaksian yang diangkat menjadi kebandakhan oleh Canggu, Tengkuju dan Maja, atas kesepakatan diantara kepaksian-kepaksian ini.
Sebagai bandakh maka kewajiban yang dipikul juga sangat berat demikian juga dengan hak-haknya juga sangatlah luas, yakni salah satunya adalah sebagai pemimpin yang memiliki kemampuan leadership dan mampu mengayomi paksi-paksi yang ada di bawahnya.
Sebagai sebuah bandakh, maka hanya Way Urang yang berhak melekatkan gelar pangeran, sedangkan ketiga paksi yang lainnya gelar tertingginya adalah dalom.
Baca Juga: Harta Kekayaan Irjen Karyoto, Eks Deputi Penindakan KPK yang Jadi Kapolda Metro Jaya
Diketahui bahwa Buay Wawang ini sampai saat diperkirakan sudah sampai kepada keturunan yang ke 10 yang menduduki tahta. Keturunan ke-10 ini adalah Rudi Setiawan.
Asal mula keturunan Penyimbang Marga Way Urang Legun dimulai dengan seorang bernama Karoleh Oeloe Balang. Dia diperkirakan hidup sekitar 600 tahun yang lalu, sebab keturunannya sampai sekarang ini sudah mencapai sepuluh keturunan.
Karaoleh Oeloe Balang dikebumikan di Pekon Way Urang Lom atau Way Urang Saka. Bersama-sama dengan beberapa keturunan dibawahnya
Berikut silsilahnya keturunan Karoelah Hulu Balang, Asal Dari Buay Wawang dikutip dari buku Marga Legun Way Urang (Sebuah Catatan Etnografi) karya Dr. Bartoven Vivit Nurdin.
1. Keturunan I S/D IV Karoelah Oeloe Balang catatannya hilang terseret air laut Waktu Gunung Krakatau meletus tahun 1883 Masehi.
2. Hasan Gelar Dalom Sangoen Ratoe, adalah Penyimbang Marga Legun Way Urang, keturunan yang ke-5 dari moyang asalnya yang bernama Karaoleh Oeloe Balang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Irjen Karyoto Jadi Kapolda Metro Jaya, KPK Segera Tunjuk Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi
-
Harta Kekayaan Irjen Karyoto, Eks Deputi Penindakan KPK yang Jadi Kapolda Metro Jaya
-
Diduga Terkait Kasus Formula E, Kasus Pelanggaran Etik Deputi Penindakan KPK Karyoto Sedang Diusut Dewas
-
Tanda Silang Dua Jari Deputi Penindakan Karyoto Usai Dilaporkan Ke Dewas KPK: Saya Enggak Mau Bicara
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China! India, Korsel dan Arab Saudi Segera Menyusul
-
5 Rekomendasi HP Kamera 200 MP Mulai Rp3 Jutaan, Gambar Tajam Detail Luar Biasa
-
5 HP Murah Kamera 108 MP, Harga Mulai Rp1 Jutaan Hasil Foto Tak Ada Lawan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
Terkini
-
3 Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp450 Ribu, Segera Serbu!
-
Waspada Penipuan Modus Saldo Gratis, Buruan Cek Link DANA Kaget Terbaru di Sini!
-
Aksi Kejar-kejaran Maut di Lampung, Pencuri Mobil Tembaki Polisi di Jalan Lintas Sumatera
-
Bantuan Tanggal Tua, 5 Amplop DANA Kaget Patut Dibuka
-
Korupsi Bansos Diduga Pemicu Kerusuhan di Lampung Tengah, 10 Ton Beras Raib!