Melawan saat Ditangkap, Begal Ditembak Mati Polisi

SuaraLampung.id - Aparat Polres Lampung Timur dan Polsek Jabung menembak mati tersangka begal sepeda motor di Candipuro, Lampung Selatan, pada Rabu (20/9/2023).

Kapolres Lampung Timur AKBP M. Rizal Muchtar mengatakan, tersangka GS ditembak karena melawan saat hendak ditangkap polisi, usai membegal sepeda motor Honda Beat BE 2559 DAV milik SY (36), warga Candipuro, Lampung Selatan.

"Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (10/9/2023) di wilayah kawasan persawahan di Desa Mekar Jaya, Jabung, Lampung Timur," kata AKBP M. Rizal Muchtar dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Kamis (21/9/2023).

Dalam aksinya, GS bersama temannya yang hingga kini masih dalam pengejaran kepolisian. Mereka beraksi dengan cara mengancam korbannya, bahkan sempat menembakkan senjata api jenis laras pendek ke arah korban.

Baca Juga: Ditonton 1 Juta Kali, Viral Anjing Polisi Gigit Polisi: Ekspresi Komandan Disorot

"Setelah itu, kedua pelaku membawa kabur sepeda motor korban. Atas kejadian itu, korban merugi hingga Rp17 jutaan dan melaporkan peristiwa kejahatan yang menimpanya ke Mapolsek Jabung, Lampung Timur," ujar M. Rizal Muchtar.

Dari laporan korban, polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan mendalam dan berhasil mendeteksi keberadaan pelaku di kawasan Candipuro, Lampung Selatan.

Namun saat dilakukan penangkapan, pelaku GS melakukan perlawanan, bahkan berusaha menembaki petugas kepolisian, sehingga terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur, yang mengakibatkannya meninggal dunia.

Polisi menyita barang bukti berupa senjata api rakitan jenis revolver, berikut amunisi dan selongsong amunisinya, satu unit sepeda motor dan dokumennya, Ponsel, mesin diesel, alat bor, serta satu set kunci pas.

Baca Juga: 4 Potret Lim Ji Yeon Jadi Polisi dengan Style Wavy Hair di The Killing Vote