SuaraLampung.id - Viral video anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Tulang Bawang diserang warga saat menangkap terduga pelaku pengedar narkoba di Kampung Bujung Tenuk,Menggala.
Dalam video berdurasi 30 detik dan 21 detik itu terlihat warga mengerumuni sebuah mobil Toyota Avanza warna hitam yang berhenti di pinggir jalan.
Di sekitar mobil itu, ada sejumlah pria berpakaian preman yang membawa senjata api laras panjang dan laras pendek melepaskan tembakan.
Lalu ada tiga orang yang salah satunya membawa senjata api laras panjang naik satu motor pergi meninggalkan lokasi. Sementara warga sekitar tampak berkerumun dan melempari sekumpulan pria yang diduga anggota polisi dengan batu.
Baca Juga: Satu Orang Tewas Dalam Laka Lantas di Tol Cipali, Penyebabnya Diduga Karena Ini
Kasat Reserse Narkoba Polres Tulang Bawang AKP Aris Satrio membenarkan adanya penyerangan warga terhadap anggotanya saat melakukan penangkapan terduga pengedar narkoba.
"Iya benar pak," kata Aris Satrio saat dikonfirmasi, Selasa (08/11/2022).
Dia menjelaskan, peristiwa penyerangan yang dilakukan oleh warga terjadi pada Senin (07/11/2022), sekitar pukul 17.00 WIB.
Terduga pelaku merupakan seorang residivis bernama Heri Ismail(51)warga Bujung Tenuk, Menggala, Tulang Bawang, Lampung.
"Tersangka merupakan residivis dan berhasil ditangkap namun ada perlawanan dari pihak keluarga sehingga mengundang, reaksi dari warga sekitar dan anggota sempat diserang warga yang melempar anggota mengunakan batu, dan anggota juga melepaskan tembakan ke udara peringatan karena ada perlawanan,"jelasnya.
Baca Juga: Bripda S Tersangka Kasus Penipuan dan Penggelapan, Kapolres Bontang: Saya Kecewa
Dari penangkapan terduga Heri Ismail (51) disita barang bukti berupa 2(dua) bungkus plastik klip yang berisi narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,51 gram dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Terhadap HS, telah ditetapkan sebagai tersangka, barang bukti dua klip paket kecil berisi sabu 0,51 gram dan dijerat pasal 114 ayat 1 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, " ujarnya.
Kontributor : Ahmad Amri
Berita Terkait
-
Netizen Ramai Cari Menteri HAM Natalius Pigai, Buntut Dugaan Polisi Tembak Siswa di Semarang: Harusnya Paling Berisik
-
Netizen Soroti Kemunculan Buzzer di Kasus Polisi Tembak Anggota Paskibra, Tandanya Apa?
-
Akhir Tragedi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, AKP Dadang Resmi Dipecat
-
Viral Tak Digubris Polisi, Pria yang Teriak-teriak di Gerbang Polsek Kelapa Gading Ternyata Keluarga Tersangka Narkoba
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung, Sejumlah Petahana Tumbang
-
Publik Berikan Aplaus untuk Layanan Ramah CS BRI Kepada Nasabah Penyandang Disabilitas yang Viral Tempo Hari
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal