Orang Tua Farel Prayoga tak Punya Televisi, Netizen Lontarkan Sindiran: Baim Wong Jangan Sampe Tahu

SuaraLampung.id - Penyanyi cilik Farel Prayoga menjadi perbincangan publik setelah aksinya menyanyi lagu 'Ojo Dibandingke' pada Upacara HUT RI ke-77 di Istana Merdeka. 

Lewat lagu tersebut, Farel Prayoga sukses membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersenyum termasuk membuat para menteri asyik berjoget. 

Penampilan memukau Farel Prayoga di acara kenegaraan yang disiarkan secara langsung di televisi mengundang decak kagum masyarakat. 

Ironisnya, orang tua Farel justru tidak bisa menonton anaknya secara langsung di televisi karena mereka tak punya televisi.  

Baca Juga: Profil Abah Lala, Pencipta Lagu Ojo Dibandingke

Orang tua Farel menyaksikan penampilan anaknya lewat Youtube yang diakses lewat ponsel pintar.

Kedua orang tua Farel tak menyangka sang anak diundang untuk tampil di hadapan Presiden.

Diketahui pula bahwa kostum yang dikenakan Farel saat tampil di Istana adalah seragam di SD tempat ia menuntut ilmu, karena memang tidak ada persiapan khusus sebelum tampil.

Berita ini ramai di media sosial Twitter dan memicu beragam tanggapan dari netizen.

Beberapa dari mereka bahkan menyentil Baim Wong, sosok artis yang dinilai kerap memanfaatkan hal viral untuk dijadikan sebagaik konten.

Baca Juga: Sudah Terkenal, Farel Prayoga Enggan Tinggal Jakarta: Di Kampung Enak, Dingin

Akun Twitter txtdrimedia pun membahas pemberitaan soal orang tua Farel yang tak punya TV.

Para netizen berharap Baim Wong tak tahu berita itu agar kedua orang tua Farel Prayoga tak dijadikan konten.

"Baim weng jangan sampai tahu berita ini," tulis akun tersebut, "Modal tv 5 juta dapat adsense ratusan juta," sahut lainnya dikutip dari MataMata.com-grup Suara.com.

"Kesempatan nih, tangan kanan memberi, tangan kiri merekam," sindir salah seorang netizen.

Meski begitu ada juga netizen yang menilai bahwa tidak punya tv di zaman sekarang bukanlah hal aneh, karena hiburan dan tontonan apapun bisa diakses lewat ponsel pintar yang harganya juga terjangkau.

"Itu mah bukan kisah haru, hal normal, zaman sekarang mah emang ga butuh-butuh amat sama TV," ujar warganet lain.