SuaraLampung.id - Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Metro Selatan, Kota Metro masuk dalam zona merah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).
Di Kelurahan Rejomulyo ini ditemukan delapan ekor sapi dan lima kambing yang positif terjangkit penyakit PMK.
"Iya untuk saat ini Kelurahan Rejomulyo masuk status zona merah karena ada 13 kasus PMK ini. Walaupun ada temuan penyakit tetapi status kita masih aman terkendali," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Metro, Heri Wiratno, Sabtu (25/6/2022).
Dikatakan Heri, saat ini dokter hewan yang jadi penanggung jawab di Kelurahan Rejomulyo terus melakukan observasi dan upaya lainnya agar penyebaran PMK ini tidak semakin meluas.
"Dokter hewan di kecamatan tersebut setiap hari melakukan observasi dan langkah-langkah sesuai SOP. Untuk update terakhir sapi yang positif PMK sudah mau makan dan tidak meluas penyebaranya," katanya lagi.
Pihaknya juga memperketat lalu lintas hewan ternak baik yang masuk maupun yang keluar Kota Metro.
Dimana, saat ini setiap hewan harus memiliki surat keterangan hewan (SKH) yang di dalamnya ada rekomendasi agar hewan tersebut diisolasi selama 14 hari.
"Kalau hewan ternak yang keluar minimal ada surat rekomendasi dari tempat yang mau dituju. Saat inikan setiap hewan sudah harus ada SKH dari surat ini nanti ada rekomendasi agar hewan diisolasi selama 14 hari," paparnya.
Heri mengimbau pemilik hewan ternak di Metro khususnya kambing dan sapi agar menjaga kebersihan kandang, sanitasi dan juga menyemprot dengan disinfektan.
Baca Juga: 723 Ternak di Sumbar Sembuh dari Penyakit Mulut dan Kuku
"Kemudian juga sebaiknya yang mengurusi kandang ternak itu satu orang saja. Jangan berganti-ganti," imbaunya.
Kasus PMK di Kelurahan Rejomulyo pertama kali ditemukan pada 12 Juni 2022 lalu dimana salah satu sapi milik warga setempat menunjukkan gejala tidak mau makan dan hipersalivasi.
Beberapa hari setelahnya, penyakit ini menyebar ke beberapa kandang milik warga di kelurahan tersebut. (ANTARA)
Berita Terkait
-
723 Ternak di Sumbar Sembuh dari Penyakit Mulut dan Kuku
-
Dinilai Melukai Umat Beragama, Sunan Kalijaga Polisikan Holywings Terkait Promo Miras
-
Kepala BNPB: Daerah Zona Merah PMK Bakal Dilockdown
-
Polisi Beberkan Motif Holywings Buat Promo Miras Gratis Berbau Penistaan Agama
-
Wabah PMK, MUI Sarankan Umat Muslim Kurban Kambing
Terpopuler
- Dipantau Alex Pastoor, 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Layak Dipanggil ke Senior
- 43 Kode Redeem FF Terbaru 18 Juli: Klaim Hadiah Squid Game, Outfit, dan Diamond
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- 7 Pilihan Tablet dengan SIM Card untuk Kuliah, Spesifikasi Mumpuni Harga Cuma Rp 1 Jutaan
- 8 Mantan Pacar Erika Carlina yang Hamil di Luar Nikah, Siapa Sosok Ayah Sang Anak?
Pilihan
-
3 Sepatu Lari Adidas Murah yang Sering Diskon, Performa Juara Cocok buat Pemula
-
4 Rekomendasi HP Infinix Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Performa Handal Terbaik Juli 2025
-
Mau Jinakkan Timnas U-23 di GBK, Pemain Malaysia Diminta Tutup Kuping
-
Tommy St Jago Ungkap Alasan Batal Bela Timnas Indonesia: Proses Naturalisasinya...
-
Simbol Kemewahan, Inilah 3 Mobil Eropa Bekas 70 Jutaan: Kabin Lega Sparepart Aman
Terkini
-
6 Fakta Geger Mayat Tanpa Kepala di Tanggamus, Terungkap Identitasnya Berkat Celana Pemberian Ayah
-
BRI Gandeng Pemerintah Bangkitkan Ekonomi Desa: Koperasi Merah Putih Jadi Kunci
-
BRI Siap Gempur Desa, Kopdes Merah Putih Jadi Peluang Emas BBRI?
-
BRI Dukung UMKM Katering Pemasok Program MBG Ekspansi Dapur dan Berdayakan Ratusan Karyawan
-
BRI: Keamanan Jadi Elemen Penting bagi BRI dalam Melakukan Pengembangan Layanan Digital