SuaraLampung.id - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengadakan rapat bersama Satgas yang bertugas di Papua secara virtual beberapa waktu lalu.
Panglima TNI ingin mendengar laporan situasi terkini di Papua pascapenyerangan terhadap pos TNI di Kabupaten Puncak dan Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Dalam insiden penyerangan di pos TNI Gome, Kabupaten Puncak, Papua, tiga anggota TNI meninggal dunia. Mereka ialah Serda Rizal Maulana, Pratu Tupas Barazza, dan Pratu Rahman. Tiga anggota TNI itu adalah anggota Satgas Batalyon Infanteri 408/SBH.
Jenderal Andika Perkasa langsung terbang ke Timika, Papua untuk melepas jenazah tiga prajurit TNI tersebut ke kampung halamannya.
Dikutip dari YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, terlihat Panglima TNI memberi hormat kepada tiga jenazah anggota TNI.
Usai kunjungan dari Papua, Jenderal Andika Perkasa mengikuti rapat bersama Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD.
Menurut Jenderal Andika, kejadian di Maybrat, Papua Barat dan Ilaga, Puncak, sebetulnya lebih ke internal.
"Karena dari dua insiden, kami sedang kegiatan rutin saja. Jadi tidak ada kegiatan yang sifatnya patroli atau bahkan ofensif sama sekali tidak ada. Tapi memang evaluasi internal yang kami lakukan, ini masih belum dipahami secara detil oleh level terbawah, terang Andika kepada Mahfud MD.
Setelah itu Panglima TNI bersama jajarannya menggelar rapat evaluasi bersama Dansatgas Yonif 408/SBH Letkol Ade Afri Verdaniex yang bertugas di Papua secara virtual.
Baca Juga: Belum Tambah Personel ke Papua, Danjen Kopassus: Tunggu Petunjuk dari Panglima TNI
Letkol Ade menyampaikan kronologi penyerangan yang terjadi di pos Koramil Gome, Puncak, Papua.
Panglima TNI lalu bertanya ke Letkol Ade mengenai arah penyerangan yang dilakukan Organisasi Papua Merdeka (OPM) terhadap pos TNI.
Saat Panglima TNI bertanya, Letkol Ade tidak menanggapi Ternyata karena sinyal yang buruk menjadi kendala.
"Pak Ade gimana suara saya bisa didengar. Sudah bergabung lagi Letkol Ade?" tanya Jenderal Andika Perkasa.
"Izin bapak, ada tembakan. Ada tembakan," kata Letkol Ade.
"Dari arah mana?" tanya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Snack Fair Alfamart Bikin Kalap! Harga Snack Favorit Turun Harga, Banyak Promo Beli 1 Gratis 1
-
Cek Fakta Jokowi Terima Suap dari Bupati Lampung Tengah, Benarkah?
-
ASN Panik Gagal Login! Kode OTP ASN Digital Terus Invalid, Ini Penyebabnya
-
Mulai Kisaran Rp150 Ribuan untuk Penginapan di Krui, Pilihan Favorit Para Peselancar
-
Cuma Rp1-3 Juta untuk Liburan ke Pahawang, Solusi Wisata Hemat bagi Traveler Pemula