SuaraLampung.id - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Lampung Timur dihentikan.
Dasar pemberhentian pembelajaran tatap muka tertuang dalam surat edaran No 420/131/03-SK-03/2022 yang ditandatangani Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo.
"Belajar tatap muka kami hentikan sampai 22 Februari 2022, dan semua pihak sekolahan dari SD,SMP dan SLTA sudah kami berikan imbauan melalui surat tersebut," kata Kepala Dinas Pendidikan Lampung Timur Marsan, saat dihubungi, Kamis (10/22/2022).
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Lampung Timur Nanang Salman membenarkan kasus Covid-19 mulai meningkat.
Baca Juga: Masih PPKM Level 1 Tapi PTM Disetop, Bupati Cianjur Ditegur Dewan Pendidikan
Sebelumnya Selasa (8/2/2022) dua orang dinyatakan positif Covid 19, dan Rabu sudah menjadi 4 orang.
Namun Nanang belum bisa menyatakan keempat orang yang terpapar tersebut terkontaminasi virus omicron atau bukan. Sebab untuk mengetahui jenis virusnya perlu waktu.
Nanang juga mengakui vaksinasi boster dari target 800 ribu orang yang baru terealisasi masih 1,5 persen.
"Kamis terus melakukan vaksinasi boster atau vaksinasi tahap tiga, maka itu bagi masyarakat umum agar lebih terus mengedepankan prokes," ujar Nanang.
Direktur Rumah Sakit Umum Sukadana, Wayan Widiana mengatakan saat ini ada dua pasien Covid 19 yang sedang diisolasi, sebelumnya ada 6 orang, 4 orang sudah di perbolehkan pulang untuk melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: 51 Siswa Sakit Demam, Batuk dan Flu Secara Bersamaan, Sebuah SMA Negeri di Cianjur Setop PTM
"Tiga hari yang lalu kami merawat pasien Covid 19 sebanyak 6 orang, empat sudah pulang dan dua masih kami rawat," kata Wayan Widiyana.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Ditemukan Membusuk di dalam Sumur, Jasad Laki-laki Ditemukan di Lampung Timur
-
Ditangkap di Kalimantan Tengah, Kades Braja Sakti Lampung Timur Sudah Buron 3 Bulan
-
Bela TikTokers Bima, Nikita Mirzani Tantang Gubernur Lampung Arinal Djuanidi Perang
-
Melihat Seberapa Kaya Gubernur Lampung dan Bupati Lampung Timur Buntut Kasus Bima
-
Tewasnya Gajah Jinak di Taman Nasional Way Kambas, Dari Dokter Sampai Kepala Balai Bungkam
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Rekapitulasi Suara Pilkada Lampung Selatan Tingkat Kecamatan Hampir Rampung
-
Bambang-Rafieq Sambangi Wahdi-Qomaru, Komitmen Bangun Metro Bersama
-
Maut di Tol Terpeka: Microsleep Renggut Nyawa Sopir dan Kernet Truk
-
Korupsi Dana Desa Rp533 Juta, Mantan Kades Sekaligus Ketua Bappilu Demokrat Pesawaran Ditangkap
-
Rekapitulasi Suara Pilkada Bandar Lampung di Kecamatan Ditargetkan Rampung Sehari