SuaraLampung.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengkritik pimpinan Polri di daerah yang sowan di ormas yang kerap membuat gaduh di masyarakat.
Kritik ini disampaikan Presiden Jokowi saat memberi arahah dalam Apel Kasatpel Polri di Bali. Jokowi meminta seluruh jajaran Polri menghormati kebebasan berpendapat masyarakat di Indonesia.
Menurut Presiden, kebebasan berpendapat merupakan konsekuensi sebagai negara demokrasi.
Presiden juga menyingung soal para kapolda dan kapolres baru yang sowan ke sesepuh ormas yang kerap membuat gaduh.
Baca Juga: Mengaku Biasa Dihina dan Dimaki-maki, Presiden Jokowi: Ada Mural Aja Takut, Ngapain?
Presiden mewanti-wanti jajaran Polri agar tidak menggadaikan kewibawaannya dengan melakukan sowan kepada pelanggar hukum.
Tidak hanya itu, Presiden juga meminta jajaran Polri memperhatikan masyarakat kecil yang terpinggirkan agar tidak terjadi diskriminasi, seperti pedagang kecil yang berhadapan dengan hukum.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo memastikan para kepala satuan wilayah (kasatwil), yakni kapolda dan kapolres, bekerja secara profesional dan proposional di lapangan.
Pernyataan ini menanggapi kritikan yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan kapolda dan kapolres yang sowan ke pimpinan organisasi masyarakat (ormas) yang kerap membuat gaduh di tengah masyarakat.
"Intinya agar jangan ragu-ragu melaksanakan penegakan hukum secara profesional dan proposional," kata Dedi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (3/12/2021) dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Jokowi: Pandemi Memberikan Peluang untuk Melompat Naik
Jajaran Polri mulai dari tingkat pusat hingga wilayah diminta untuk menjaga muruah organisasi.
Jajaran Polri juga diminta tidak segan untuk menegakkan hukum secara profesional dan proposional.
"Polri tetap harus menjaga muruah organisasi dan tidak segan-segan untuk melaksanakan penegakan hukum," kata Dedi (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga MacBook Air M4
-
Bocah 10 Tahun Jadi Korban Perampasan Motor di Bandar Lampung, Terseret Saat Melawan dan Luka-luka!
-
Waspada Jebakan Saldo Gratis, Ini 4 Link DANA Kaget Terbaru dan Cara Aman Hindari Penipuan!
-
Cek Nomor HP Kamu! Ambil Saldo Gratis Lewat 6 Link DANA Kaget Aktif 4 Juni 2025
-
Kematian Pratama Wijaya Kusuma, Dugaan Kekerasan di Balik Diksar Mahapel Unila