SuaraLampung.id - Istri anggota polisi Polres Metro, Lampung, diduga memalsukan Surat Keputusan (SK) Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo mengenai pengangkatan tenaga honor kontrak periode Agustus-Desember 2021.
Istri anggota polisi Polres Metro inisial ADS sehari-hari bekerja sebagai tenaga honor Pemerintah Kota Metro. Ia diduga telah menipu sejumlah orang dengan menerbitkan SK palsu pengangkatan tenaga honor kontrak yang ditandatangani Sekda Metro Bangkit Haryo Utomo.
Dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, ADS meminta uang sebesar Rp 12 juta per SK kepada para korban yang ingin bekerja sebagai tenaga honor kontrak di Pemkot Metro.
Kepada korban, ADS mengaku uang sebesar Rp 12 juta akan diserahkan ke atasannya dan untuk membeli beberapa perlengkapan. Mulai dari uang masuk sebagai THK (tenaga honor kontrak), pakaian seragam, pakaian olahraga dan uang tebusan SK.
ADS pernah bekerja di BKD, kemudian pindah ke Bagian Umum, kemudian ditugaskan di Dharma Wanita sebagai ajudannya isteri Sekda Nasir T (mantan sekda Kota Metro).
Saat ini ADS ditugaskan di eakranasda di Centra Kuliner di bawah ketua dr Silvi Naharani. “Saya ditugaskan di sini,” jelasnya sambil berkali-kali mohon diberikan waktu untuk mengembalikan uang SK yang sudah diterima saat bertemu di Centra Kuliner Metro pada 5 Oktober 2021.
Dalam operasinya ADS menerima uang melalui rekening BCA atas nama Chairini Nur Aqsa.
Ketika ditanya, kenapa menggunakan rekening atas nama orang lain? ADS tidak mau menjelaskan alias tetap tutup mulut. Demikian pula berulangkali diminta menyebutkan nama atasannya, ADS tetap bungkam.
Tapi, dia mengatakan semua uang yang dia terima sudah diberikan kepada atasannya. “Saya ini hanya disuruh, Pak!” kata ADS, seraya mengatakan, dia disuruh dan diiming-iming uang jika SK sudah terbit.
Baca Juga: Siswi di Bandar Lampung Pingsan, Usai Disuntik Vaksin COVID-19
Dalam percakapan ADS dengan korban, beberapa nama diikutsertakan demikian pula beberapa dinas/badan/ lembaga pemerintah di Kota Metro. ADS pun menyebut nama kepala BPKAD, BKPSDM, dan nama Wali Kota Wahdi berkali-kali dalam chat dengan korban. Akibatnya korban tidak merasa curiga.
Menurut Sekdakot Metro, Bangkit Haryo Utomo, dia pernah didatangi ADS bersama suaminya yang anggota Polres Kota Metro menceritakan persoalan yang dia hadapi. “Saya katakan saja, silakan selesaikan urusannya dengan para koban,” ujar Bangkit, Senin (10/10/2021).
Bangkit menegaskan bahwa istrinya yang pernah menjabat Kepala Bagian Umum Pemkot Metro tidak terlibat sama sekali dalam kasus ADS tentang pemalsuan SK tenaga honor terbaru. “Istri saya tidak tahu menahu soal itu,” kata dia.
Masih menurut Bangkit, persoalan itu sudah ia sampaikan kepada Kepala BKPSDM. Sementara itu pengakuan ADS kepada awak media ini mengatakan dia hanya membawa lima calon tenaga honor. Salah satunya bekerja di Disporapar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 2 Jutaan Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Adu Lezat Nasi Kotak Presiden 2025 vs Bubur Aneh di Piala Dunia Antarklub
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melesat Jadi Rp 1.924.000/Gram
-
Hantam Joao Pedro di Final Piala Dunia Antarklub, Luis Enrique: Saya Bodoh
-
7 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Klasterku Hidupku: Strategi BRI Naikkelaskan UMKM sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Kisah Sukses Engga: Supplier Ikan Kayu Agung yang Tumbuh Bersama BRI
-
5 Sepatu Lari New Balance dengan Harga Terjangkau, Kualitasnya Juara
-
Residivis Sesumbar tak Bisa Ditangkap Polisi karena Punya Ilmu Belut Putih, Fakta Berkata Lain
-
Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target