SuaraLampung.id - Seorang pria tewas diserang hiu di sebuah pantai di Brasil.
Pria itu dalam kondisi mabuk ketika berada di pantai.
Ia melangkah ke laut untuk buang air kecil.
Tak disangka muncul hiu yang lalu menyerangnya.
Baca Juga: Viral Penampakan Ikan Raksasa di Pantai Gunungkidul, Begini Penjelasan BKSDA Yogyakarta
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 2 siang, beberapa waktu lalu di sebuah pantai di Jaboatao dos Guararapes, sebuah kota di ujung timur negara itu.
Marcelo Rocha Santos, sebelumnya minum-minum di sana dengan seorang teman. Ketika dia merasa perlu untuk buang air kecil, dia pergi ke air untuk melakukannya.
Ademir Sebastiao da Silva, yang juga berada di pantai, mengatakan bahwa dia pergi bersama Santos untuk buang air kecil pada saat yang sama.
“Karena pantai tidak memiliki kamar mandi, saya pergi ke laut untuk buang air kecil,” katanya. "Saya berada di sampingnya dengan air setinggi pinggang kami."
Saat itulah hiu menyerang, menarik Santos ke bawah dalam perjuangan berdarah yang berakhir dengan korban kehilangan kesadaran.
Baca Juga: Buang Air Kecil di Laut, Laki-laki Ini Meninggal Usai Diserang dan Digigit Hiu
“Ada banyak darah di dalam air,” kata Edriano Gomes, yang berada di pantai bersama da Silva selama serangan itu.
Teman-teman Santos akhirnya melompat dan menariknya kembali ke pantai.
Foto yang diposting online menunjukkan bahwa Santos kehilangan sebagian lengannya dan sebagian kakinya dalam serangan itu.
Dia dilarikan ke rumah sakit, di mana dia dinyatakan meninggal.
Lautan berawan dan bergejolak pada saat serangan, yang akan menyulitkan korban untuk melihat hiu yang mendekat.
Da Silva mengatakan dia masih bingung setelah menyaksikan serangan itu dari dekat.
“Itu bisa saja saya,” katanya kepada Globo News Brasil. “Jika saya menyelam atau berlama-lama di air, saya bisa saja diserang.”
Berita Terkait
-
Dukung Daya Tarik Wisata Hiu Paus di Gorontalo, IIF Berikan Bantuan Pembuatan Rumpon
-
Terseret Ombak, Turis Amerika Diduga Dimangsa Hiu di Maluku
-
Tegang! Aktris Cantik Prilly Latuconsina Pasang Alat Pelacak di Tubuh Hiu Paus Raksasa
-
Arti Brevet Kehormatan Hiu Kencana yang Diberikan kepada Presiden Jokowi
-
Surat yang Terlambat, Elegi Hiu Martil di Laut Indonesia
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Dinamika Pilkada Serentak 2024 di Lampung: Surat Suara Tertukar, Kurang, Rusak, dan Intimidasi
-
Menang Versi Hitung Cepat, Ini Kata Eva Dwiana
-
13 Laporan Dugaan Politik Uang Warnai Pilkada Serentak Lampung
-
Update Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Cabup Pringsewu Riyanto Pamungkas Cukur Gundul