SuaraLampung.id - Ketua ormas Pemuda Pancasila Bandung Barat Denis Wara meminta maaf atas perbuatan anggotanya yang diduga telah memukul seorang perwira menengah Kopassus.
Video permintaan maaf Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandung Barat Denis Wara ini diunggah di akun Instagram @infokomando.
Dalam video terlihat empat orang perwakilan ormas Pemuda Pancasila, salah satunya adalah Denis Wara. Mengenakan jaket Pemuda Pancasila, Denis menyampaikan permintaan maafnya ke Kopassus.
"Assalamualaikum wr Wb, salam hormat, sampurasun. Saya Denis Wara Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandung Barat. Pada dasarnya atas kejadian yang sangat tidak diduga kami atau saya atas nama pribadi dan organisasi memohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahpahaman atau tindakan di luar dugaan," ujar Denis Wara.
Baca Juga: Komplotan Pembakar Markas Ormas di Tangsel Ditangkap, Ini Identitasnya
"Dan semoga kebersamaan ini Pemuda Pancasila Bandung Barat dengan TNI khususnya Pusdik Kopassus Batujajar tetap terjalin dengan baik ke depannya. Terima kasih. Wassalamualaikum Wr Wr," tutup Denis.
Pada postingan sebelumnya di IG @infokomando, terlihat dua buah video yang menggambarkan rusaknya mobil Pemuda Pancasila.
Kaca mobil-mobil Pemuda Pancasila itu hancur berantakan. Di dalam postingannya, akun @infokomando menulis perusakan itu merupakan buntut adanya pemukulan terhadap perwira menengah Kopassus oleh anggota Pemuda Pancasila Bandung Barat.
Tidak terima ada perwira yang dipukuli, anggota Kopassus merusak kantor MPC Pemuda Pancasila Bandung Barat, Senin (15/3/2021).
"Kejadian ini diawali dari adanya orang diduga matel terlibat adu mulut dan adu fisik dengan anggota ormas Pemuda Pancasila terkait penarikan kendaraan," tulis Instagram @infokomando.
Baca Juga: Anggota Dibacok Geng Motor, Pemuda Pancasila Geruduk Kantor Polisi
Saat itu, perwira menengah Kopassus berpakaian sipil yang juga di lokasi menjadi sasaran pemukulan anggota Pemuda Pancasila.
Berita Terkait
-
Cerita Luhut Utus 2 Prajurit Gultor Kopassus Kawal Mahfud MD saat Kasus Cicak Buaya
-
Mahfud MD Bongkar Kisah Prabowo Bagi-bagi Duit usai Marahi Anak Buah: Prajurit Kopassus Malah Ingin Ditempeleng Beliau
-
Bantah Tudingan Jadi Biang Kerok Kericuhan Menara Kadin, Umar Kei Beberkan Kronologi: Jangan Provokasi Kami
-
Pemuda Pancasila: Munaslub Kadin Bisa Ganggu Misi Besar Prabowo, Perburuk Polarisasi Politik
-
TNI Pernah Punya Prajurit Naturalisasi, Tanpa Dirinya tak Ada Prabowo Luhut
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung, Sejumlah Petahana Tumbang
-
Publik Berikan Aplaus untuk Layanan Ramah CS BRI Kepada Nasabah Penyandang Disabilitas yang Viral Tempo Hari
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal