SuaraLampung.id - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) berterima kasih kepada Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) yang telah mengalokasikan vaksin Covid-19 untuk mereka.
PSSI mendapat jatah 178 vaksin Covid-19 dari Kemenpora. Jumlah itu terhitung jauh lebih sedikit dibandingkan dengan yang diminta federasi sepakbola Tanah Air itu.
Lewat surat kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan tembusan ke Kemenpora, PSSI juga meminta alokasi vaksin yang bisa mencukupi seluruh pihak yang terlibat dalam kompetisi profesional di Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
Namun, Kemenpora hanya merekomendasikan kepada Kemenkes sebanyak 178 vaksin Covid-19 yang ditujukan untuk timnas Indonesia U-16, U-19, U-23, dan senior.
Meski vaksin yang dialokasikan Kemenpora hanya ditujukan kepada Timnas Indonesia, PSSI lewat (Plt) Sekjen Yunus Nusi tetap berterima kasih dengan usaha dan kepedulian pemerintah.
"Pertama kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Kemenpora ke PSSI," kata Yunus Nusi saat dihubungi Suara.com, Selasa (19/1/2021).
"Khususnya tentang peruntukan vaksin buat pelatih, pemain, dan ofisal Timnas Indonesia," tambahnya.
Dari 178 vaksin yang didapat, Timnas Indonesia U-16 menerima alokasi 43, dengan rincian 30 untuk pemain, empat pelatih, dan 9 staf. Timnas Indonesia U-19 mendapat 50 vaksin di mana 27 untuk pemain, lima pelatih, dan 18 staf.
Selain itu, Timnas Indonesia U-23 menerima jatah 46, 36 di antaranya untuk pemain dan sisanya untuk staf. Sedangkan Timnas Indonesia Senior dapat jatah 39, 29 pemain serta 10 staf.
Baca Juga: Bek Persib Victor Igbonefo Berharap PSSI Segera Putuskan Nasib Kompetisi
Sebelum mengirim surat ke Kemenkes dan Kemenpora, PSSI sejatinya tidak termasuk dalam daftar cabang olahraga prioritas yang diupayakan menerima vaksin Covid-19.
Hanya 17 cabang olahraga yang mendapat prioritas vaksinasi dari Kemenpora yakni angkat besi (PABSI), Tenis (PELTI), Catur (PERCASI), Pencak Silat (IPSI), Senam (PERSANI), karate (FORKI), panahan (PERPANI), taekwondo (TI), Renang (PRSI), dan bulutangkis (PBSI).
Lalu ada Voli (PBVSI), Boling (PBI), selancar ombak (PSOI), wushu (PBWI), menembak (PERBAKIN), dayung (PODSI), dan judo (PJSI) ditambah NPC (National Paralympic Committee).
Timnas Indonesia kini mendapat jatah lantaran turut memiliki kegiatan pada 2021. Diantaranya Timnas Indonesia Senior bakal memainkan Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Timnas Indonesia U-23 bakal tampil di SEA Games 2021.
Tag
Berita Terkait
-
Agar Liga Jalan Lagi, Exco PSSI Berharap Vaksinasi COVID-19 Sukses
-
Selain Kompetisi, Rapat Exco PSSI Juga Bahas Dua Hal Penting Ini
-
Ini Tiga Agenda Penting Pembahasan pada Rapat Exco PSSI
-
Kemenpora Beri Jatah PSSI 178 Vaksin untuk Timnas Indonesia
-
Bek Persib Victor Igbonefo Berharap PSSI Segera Putuskan Nasib Kompetisi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Misteri Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Pantai Tanjung Selaki Lampung Selatan: Polisi Buru Petunjuk
-
Pesisir Barat Diterjang Banjir Bandang: Tim SAR Lakukan Evakuasi
-
Bikin Geger! Pemuda Lampung Rekrut Anak-Anak untuk Lempar Bom Molotov di Demo
-
BRI Dukung Inklusi Keuangan Lewat Inovasi QRIS Digital di Super Apps BRImo
-
BRI Komitmen Bangun UMKM Tangguh Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif