SuaraLampung.id - Tingkat hunian hotel di Provinsi Lampung hanya mencapai 70 persen pada libur Natal dan Tahun Baru (nataru) tahun ini.
Angka tingkat hunian hotel di masa nataru meleset dari target Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Lampung.
PHRI memancang target 90 persen pada libur Natal dan Tahun Baru 2021.
"Kalau untuk Desember ini saja hunian kamar hotel capai 70 persen, meskipun awalnya kami memiliki target 90 persen bulan ini," kata Sekretaris PHRI Lampung Friandi Indrawan, Sabtu (26/12/2020) dilansir Suaralampung.id dari Antara.
Baca Juga: Libur Nataru, Jangan Lupa Merawat Mobil Agar Ready Kapan Saja
Menurutnya, beberapa faktor yang sangat mempengaruhi tidak tercapainya target 90 persen pada bulan ini yakni perubahan jadwal libur yang seharusnya dalam satu rangkaian sekarang dibagi menjadi dua sesi.
Kemudian, adanya kebijakan dari pemerintah pusat maupun daerah terkait tes cepat (rapid test) antigen bila ke luar daerah serta surat edaran yang menghimbau tidak diperbolehkan menyelenggarakan perayaan malam tahun baru.
"Artinya COVID-19 secara keseluruhan mempengaruhi tingkat hunian dan target-target dari kami," kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa dari adanya pengetatan-pengetatan masuk ke Lampung tersebut 10 persen tamu yang sudah memesan kamar sejak jauh hari, mereka membatalkan pesanannya.
"Awal Desember saya mencatat dari kawan-kawan bahwa kamar hotel sudah banyak yang memesan sekitar 75 sampai 80 persen untuk akhir tahun nanti tapi mendekati hari inti banyak dari mereka yang membatalkan. Ya sekitar 10 persenan," kata dia.
Baca Juga: Libur Nataru, Jumlah Kendaraan Lewati Tol Pekanbaru-Dumai Naik 40 Persen
Namun, lanjut dia, apabila dibandingkan dengan semester pertama pada semester ke dua ini sudah terlihat peningkatan pengunjung dari hotel-hotel atau restoran.
"Kita tau pada semester pertama awal COVID-19 merebak dunia perhotelan terpuruk bahkan hunian kamar hanya 5 persen saja. Tapi secara keseluruhan di semester dua ini hingga Desember ini hunian kamar hotel di Lampung saya perkirakan ada di angka 55 sampai 65 persen," kata dia.
Berita Terkait
-
Menhub Proyeksikan 110,67 Juta Orang Wara Wiri Selama Libur Nataru
-
Pemerintah Antisipasi Bencana, Biar Liburan Aman dan Lancar saat Nataru
-
Perlancar Arus Lalu Lintas di Nataru, PTPP Percepat Pelebaran Lajur Jalan Tol Cipali
-
ASDP Siap Layani Penyeberangan Jawa-Bali di Musim Libur Nataru
-
Liburan Seru di Ancol Saat Nataru: Ini Rekomendasinya!
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Miris! Jual Manusia ke Luar Negeri, Sindikat TPPO di Lampung Incar PSK & TKI
-
Pencalonan Wahdi-Qomaru Dibatalkan KPU Metro, PDIP Gugat ke MA
-
Modus Kongkalikong! Kredit Rp2 Miliar di Bank Pemerintah di Bandar Lampung untuk Kepentingan Pribadi
-
153 Desa di Lampung Selatan Memiliki Lebih dari Dua Ancaman Bencana
-
Stok Aman! Bandar Lampung Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Nataru 2024/2025